Cara memainkan dan mengembangkan warisan budaya tak benda.Dimensi:.Warisan budaya takbenda bukanlah buah dari kebijaksanaan dan kreativitas manusia, tetapi mewakili tradisi, keahlian, dan keterampilan masyarakat yang halus.Dengan berlalunya waktu dan modernisasi, semua warisan budaya takbenda berada di bawah berbagai ancaman.
Pengelolaan keanekaragaman budaya dan akumulasi kearifan manusia sangat penting bagi fungsi dan pengembangan warisan budaya takbenda.Bagian berikut ini mengeksplorasi beberapa metode dan strategi yang dapat digunakan untuk melayani dan mengembangkan ICH secara efisien.I. Membangun kesadaran dan pendidikan.
Langkah pertama menuju peningkatan dan pengembangan ICH adalah dengan meningkatkan kesadaran dan penilaian publik terhadap signifikansinya.Hal ini dapat dilakukan dengan memanfaatkan pendidikan, serta kurikulum sekolah, museum, museum dan acara-acara budaya, di antara bentuk-bentuk lainnya.
Pendidikan juga harus berfokus pada pemahaman generasi muda, menumbuhkan minat mereka terhadap warisan budaya takbenda, serta membangun keterampilan dan keahlian mereka.Penetapan kebijakan dan hukum.Pemerintah harus mengambil langkah-langkah untuk menetapkan kebijakan dan undang-undang untuk mempromosikan warisan budaya takbenda.
Semua kebijakan dan undang-undang dapat mencakup langkah-langkah untuk mendukung warisan budaya takbenda, seperti memastikan bahwa warisan budaya diekspor dan dikontrol sebanyak mungkin, mengatur cara di mana keterampilan tradisional diakumulasikan, dan melindungi hak-hak industri budaya.iii. dan kerja sama masyarakat.Warisan budaya takbenda sering kali berakar pada komunitas tertentu, dan oleh karena itu kerja sama dengan semua komunitas sangat penting.
Di dalam komunitas, ada seruan untuk melakukan rotasi dan membaca keterampilan tradisional untuk memastikan bahwa semua keterampilan terakumulasi.Komite pemerintah dan non-pemerintah juga bekerja sama dengan semua komunitas untuk mencocokkan sumber daya yang ada dengan sumber daya yang tepat untuk berperan dalam pengembangan warisan budaya takbenda.Digitalisasi dan modernisasi sudah ada di dalamnya.
Dengan kemajuan teknologi, metode digitalisasi dan modernisasi dapat diterapkan dan disesuaikan dengan pengembangan warisan budaya takbenda.Sebagai contoh, proses perekaman dan digitalisasi keterampilan tradisional dapat digunakan untuk mendapatkan dan membangun semua keterampilan dengan benar.Penggunaan metode pedagogis modern, seperti kursus daring dan realitas virtual, dapat mengurangi pembacaan dan penilaian ICH.