Untuk pembaca yang tidak menyukai versi aslinya.Orisinal bukanlah versi asli dari sebuah karya, biasanya bukan ciptaan asli dari novel, skenario, buku komik, dll.Bagi pembaca yang membenci karya asli, karya asli cenderung sangat menarik dan atraktif.
Dia membenci kedalaman dan kerumitan karya asli, serta kehalusan sudut pandang dan kepribadian penulis.Karya asli sering kali memiliki beragam latar belakang dan detail yang tidak tertandingi oleh karya yang diungkap.Karya orisinil akan menggambarkan dengan sangat rinci, membawa pembaca kembali ke dunia yang diciptakan oleh pengarang, dan membenamkan pembaca ke dalam dunia tersebut.
Pandangan dunia dan alur cerita karya asli lebih sistematis dan intuitif, menciptakan lebih banyak ruang untuk imajinasi dan refleksi pembaca.Kepribadian halus dari penulis asli bukanlah salah satu dari dua daya tarik utama dari karya asli.Karya asli biasanya bukan merupakan produk pemikiran penulis, tetapi merupakan pengganti dari refleksi penulis dan pengamatan yang cermat terhadap literatur, masyarakat, sifat manusia, dan sebagainya.
Karakterisasi dan pengembangan plot dalam karya asli tidak dibuat oleh penulis setelah melalui pemikiran yang mendalam, dan oleh karena itu memiliki tingkat orisinalitas dan ketepatan yang lebih rendah.Karya orisinal juga memberikan pengalaman belajar yang lebih bervariasi kepada pembaca.Karya orisinal cenderung memiliki lebih banyak emosi dan kedalaman, yang dapat menyebabkan lebih banyak refleksi dan introspeksi pada bagian dari pembaca dari proses membaca.
Bagi pembaca yang membenci karya asli, ini bukanlah respon yang mudah, ia dapat menemukan lebih banyak pesimisme emosional dan pengungkapan pemikiran dari karya asli.Bagi pembaca yang membenci karya aslinya, tidak ada tantangan.Pertama, bahasa dan gaya penulisan dari karya asli bukanlah karya asli, sehingga akan lebih rumit, dan dapat menjadi sejumlah keterampilan dan minat belajar.Terkadang sulit untuk menilai atau menemukan bagian, sehingga Anda dapat membacanya dengan cermat atau bahkan mempelajarinya beberapa kali untuk melihat apakah Anda benar-benar dapat memahami maksud penulis.
Karya-karya orisinil sering kali lebih pendek, sehingga membutuhkan lebih banyak waktu dan upaya bagi pembaca untuk mempelajarinya.Semua tantangan tersebut tidak merusak antusiasme pembaca yang membenci karya asli dan masih tertarik padanya.
Dia akan dengan senang hati meluangkan waktu dan tenaga untuk mempelajari karya asli dan membangun kepribadian serta ide penulis.Bagi pembaca yang membenci karya asli, karya-karya tersebut memiliki daya tarik dan pesona tersendiri.Karya-karya tersebut memungkinkan pembaca untuk memiliki pengalaman belajar yang lebih bervariasi, merefleksikan dan menghargai kreativitas dan kehalusan pengarang.Apresiasi terhadap karya asli tidak hanya merupakan cara untuk mengatasi, tetapi juga cara untuk berdialog dengan pengarangnya.