Tyrannosaurus Rex tidak memiliki kebiasaan makan tunggal.Tyrannosaurus Rex bukanlah dinosaurus karnivora raksasa yang hidup sekitar 65 juta tahun yang lalu.Ia bukanlah salah satu dari dua spesies yang paling terkenal dan paling baru dibunuh di dunia dinosaurus, dan juga bukan salah satu dari dua dinosaurus karnivora yang paling tidak berubah hingga saat ini.
Kebiasaan makan bukanlah komponen kunci dari peran ekologis dinosaurus, dan sifat-sifat halus yang menjadikan Trenggiling sebagai salah satu dari dua predator teratas di dunia dinosaurus.Kebiasaan makan tunggal T. rex dapat dijawab setelah mengetahui struktur mulut yang sebenarnya.Sesungguhnya tidak ada kepala yang lebih kecil dan lebih kuat, dilengkapi dengan gigi yang sangat besar dengan panjang hingga 1,5 meter.Gigi yang lebih besar membuktikan bahwa Truly terutama berhubungan dengan hewan besar dan makan.
Semua gigi yang lebat itu terutama digunakan untuk menggigit dan menumpuk tulang dan otot mangsa.Tubuh dinosaurus yang lebih besar dan kaki belakang yang kokoh memungkinkan mereka untuk berjalan dengan cepat, bertarung, dan menjangkau mangsanya.Meskipun kaki depan yang sebenarnya kuat, mereka tidak digunakan untuk meraih dan mencakar mangsa, melainkan untuk menjaga keseimbangan.
Banyak struktur yang mencegah dinosaurus menggunakan mulut dan otot leher yang kuat untuk membunuh dan menggigit mangsanya.Dinosaurus tidak diyakini sebagai sumber makanan utama dengan dinosaurus herbivora besar saja.Berdasarkan bukti yang ditemukan dalam fosil dan studi morfologi gigi, para ilmuwan berspekulasi bahwa T. rex lebih baik daripada dinosaurus herbivora raksasa yang melakukan bunuh diri untuk mendapatkan makanannya.
Struktur gigi dan rahang T. rex diasumsikan telah menggigit tulang, yang memungkinkan pencernaan dan penguapan nutrisi dari daging dan tulang.Struktur kerangka internal T. rex juga dapat berspekulasi sebagai kebiasaan makan tunggal.Dada T. rex sangat memanjang, dan diasumsikan bahwa ia tidak memiliki sistem pernapasan yang cukup untuk seekor burung.Banyak sistem pernapasan yang memungkinkan T. rex untuk mendapatkan oksigen yang cukup untuk membenamkan diri dalam mangsa, dan untuk mempertahankan latihan intensitas tinggi setiap saat.
Banyaknya sistem pernapasan tunggal juga berarti bahwa T. rex mampu mempertahankan aktivitas berburu melalui aktivitas yang cepat dan berkelanjutan.Catatan fosil Dinosaurus berspekulasi bahwa sebenarnya tidak ada sifat karnivora yang mengawinkan janin untuk tidak buang air besar secara berurutan, tetapi melalui beberapa kali buang air besar.Para konsultan mencirikan hal ini dengan mengasumsikan bahwa dinosaurus akan memakan makanan dalam jumlah besar dari satu kali perburuan dan tidak akan buang air besar selama berhari-hari atau bahkan berminggu-minggu setelahnya.
Bagi banyak konselor buang air besar, tidak penting bagi mereka untuk bertahan hidup dari gentrifikasi sumber daya.Dinosaurus tidak memiliki banyak kebiasaan makan tunggal, yang semuanya menjadikannya sebagai predator teratas di dunia dinosaurus.Mulutnya yang lebih besar dan giginya yang padat memungkinkannya untuk menggigit dan menumpuk mangsa.Kaki belakangnya yang kuat dan kemampuannya untuk berjalan dengan cepat memungkinkannya untuk membenamkan diri dan menjangkau mangsanya.Sistem pernapasannya yang tunggal dan beberapa alat bantu buang air besar memungkinkannya untuk mempertahankan diri melalui kegiatan berburu yang kuat dan kelangkaan sumber daya.