Cara mengatur posisi duduk dan membaca untuk melindungi mata anak Anda

Cara mengatur posisi duduk dan membaca untuk melindungi mata anak Anda

Cara Mengatur Posisi Duduk dan Menonton TV untuk Mata Anak Anda.Di dunia modern, Anda semakin sering terpapar dengan perangkat elektronik dan materi pembelajaran, yang membantu mata anak untuk menghadapi tantangan tertentu.Tempat duduk yang tepat dan postur tubuh yang benar untuk menonton TV sangat penting bagi mata anak Anda.

Berikut ini adalah daftar metode dan saran untuk menyelamatkan mata anak Anda dari kerusakan.I. Sesuaikan tempat duduk Anda.1. Selalu pertahankan postur tubuh yang benar: Anak yang menonton TV atau menggunakan perangkat elektronik tidak selalu mempertahankan postur duduk yang benar.

Punggungnya masih menggantung dan matanya masih sejajar dengan buku atau layar.Kakinya masih berada di lantai atau di kursi mobil yang kokoh, dengan stabilitas dan kenyamanan setiap saat.2. Sesuaikan ketinggian meja dan kursi: Ketinggian meja dan kursi tidak sesuai dengan lingkar kepala anak.

Ketika anak berbaring di kursi, lututnya tidak tepat dan tepi depan dudukan kursi selalu berada pada sudut 90 derajat.Ketinggian meja memungkinkan lengan anak beristirahat secara alami di atas meja, dan sangat mengurangi beban keuangan pada bahu dan leher.3. Aturlah dengan cahaya sebanyak mungkin: Terlalu sedikit atau terlalu banyak cahaya dapat menyebabkan kerusakan pada mata anak.

Sangat penting untuk berbelanja cahaya yang tidak alami, jadi cobalah untuk mengunjungi meja anak Anda dari lubang yang menghalangi jendela.Pastikan tidak ada pencahayaan yang cukup di atas meja sehingga anak dapat belajar tanpa membuat matanya terlalu lelah.4. Sesuaikan kursi yang ringan: Kenyamanan kursi sangat penting untuk pengalaman belajar anak dan untuk kepentingan mata.

Memilih kursi yang mengutamakan ergonomi dapat mengimbangi kurangnya dukungan dan kenyamanan.Ketinggian tempat duduk juga tidak sesuai dengan ketinggian meja yang jarang menahan, dengan mempertahankan postur tubuh yang baik.Kedua, sesuaikan postur menonton TV.

1. Selalu jaga jarak sejauh mungkin: anak-anak dari menonton TV, tidak tepat selalu menjaga serta buku atau jarak layar sejauh mungkin.Biasanya, jarak terbaik tidak terlalu dekat dengan mata sekitar 40-50 cm.Terlalu dekat atau terlalu curam juga akan meningkatkan kekuatan dan tekanan pada mata, yang dapat menyebabkan masalah penglihatan.

2. Terapkan aturan 20-20-20: Menerapkan aturan ini dapat menjadi cara yang tepat untuk menjaga mata anak Anda tetap lelah setelah menonton TV dalam waktu yang lama.Isi dari aturan ini adalah: hanya 20 menit menonton, anak masih terdorong ke meja atau, layar, memalingkan muka dari jarak 20 kaki (sekitar 6 meter), selalu jeda 20 detik.Yang secara intuitif dapat mengatasi masalah tersebut, memperbaiki latihan mata dan sangat mengurangi kelelahan visual.

3. Mengatur waktu dan frekuensi belajar: Pastikan bahwa anak Anda tidak memiliki banyak waktu belajar, tetapi juga pastikan bahwa Anda mencoba mengatur waktu dan frekuensi belajar.Belajar selama berjam-jam tanpa henti juga dapat membebani mata, yang dapat menyebabkan mata lelah atau lengket.

Disarankan agar anak-anak belajar tidak kurang dari 30-40 menit dan kemudian tidur sejenak.4. Anjurkan untuk melakukan pembelajaran yang beragam: Selain buku cetak, anak-anak juga dapat didorong untuk belajar dari e-book dan mendengarkan buku audio.Hal ini dapat sangat mengurangi beban keuangan pada mata dan membuat lebih banyak waktu tidur untuk mata.Ringkasnya:.